Dalam sebuah wawancara eksklusif yang dipandu oleh Najwa Shihab, pelatih baru Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mendapat pertanyaan tajam mengenai isu dugaan keterlibatannya dalam judi sepak bola pada tahun 2011-2012 dan perannya sebagai Brand Ambassador untuk situs judi online.
Najwa, yang dikenal dengan pertanyaan kritis dan tajam, langsung menyinggung isu yang belakangan ramai dibicarakan oleh penggemar sepak bola Indonesia.
“Saya ingin mengklarifikasi terkait berita sebelumnya mengenai dugaan keterlibatan Anda dalam judi sepak bola pada 2011-2012. Selain itu, belakangan ini Anda juga menjadi Brand Ambassador untuk situs judi online,” tanya Najwa.
Najwa juga menambahkan, “Saya pikir ini penting untuk dibahas mengingat sejarah buruk sepak bola Indonesia terkait match-fixing dan perjuangan yang masih berlangsung melawan judi online.”
Namun, Kluivert terlihat enggan menanggapi isu tersebut secara detail. “Saya di sini untuk fokus pada sepak bola, tidak terlalu memperhatikan hal-hal seperti ini,” jawabnya singkat.
Ketika didesak lebih jauh mengenai pentingnya membahas masalah ini, ia menegaskan, “Saya setuju dengan Anda. Tidak ada jawaban yang perlu diberikan untuk pertanyaan seperti ini. Tidak ada yang perlu diklarifikasi.”
Pernyataan Kluivert yang terkesan menghindar menimbulkan berbagai reaksi dari publik dan penggemar sepak bola di Indonesia. Sebagian merasa kecewa dengan tanggapannya, sementara yang lain menilai bahwa fokus Kluivert pada sepak bola adalah hal yang utama.
Isu ini menjadi sorotan mengingat sejarah panjang sepak bola Indonesia yang pernah tercoreng oleh praktik match-fixing dan pengaruh judi online. Kejelasan dari pihak terkait dianggap penting untuk menjaga integritas sepak bola Indonesia di masa depan.
