Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, mengungkapkan bahwa dua pemain potensial, Dion Markx dan Geypens, tidak bisa ikut berpartisipasi di Piala Asia U-20 2024. Hal ini disebabkan oleh batas akhir pendaftaran pemain dari AFC yang telah ditetapkan pada 13 Januari lalu.
Menurut Indra Sjafri, absennya kedua pemain ini bukan berarti mereka tidak memiliki kesempatan untuk membela Garuda Muda di masa depan. Jika Timnas Indonesia berhasil lolos ke Piala Dunia U-20 di Chile pada 2025 mendatang, Dion dan Geypens akan dimasukkan ke dalam daftar pemain yang dipersiapkan.
“Saat ini mereka belum bisa bergabung dengan Timnas karena proses Sumpah WNI (Warga Negara Indonesia) belum selesai,” ujar Indra Sjafri.
Proses naturalisasi kedua pemain memang menjadi salah satu perhatian utama dalam persiapan Timnas U-20. Kehadiran Dion Markx dan Geypens diharapkan dapat menambah kekuatan skuat Garuda Muda dalam menghadapi turnamen bergengsi seperti Piala Dunia U-20.
Indra juga menambahkan bahwa timnya tetap fokus pada pemain yang sudah tersedia saat ini untuk tampil di Piala Asia U-20. “Kita tetap optimis dengan skuat yang ada. Persiapan berjalan baik, dan target lolos ke Piala Dunia U-20 tetap menjadi prioritas,” tegasnya.
Absennya Dion dan Geypens memang menjadi kabar yang disayangkan, namun publik sepak bola Indonesia tetap menaruh harapan besar kepada Timnas U-20 untuk meraih prestasi di Piala Asia U-20 dan membuka jalan menuju panggung dunia.