Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengumumkan rencana untuk menambah satu asisten pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Menurut Erick, asisten pelatih ini berasal dari Belanda dan akan bergabung dengan tim pelatih yang dipimpin oleh Patrick Kluivert. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi lintas usia tim nasional sekaligus memberikan transfer pengetahuan kepada pelatih-pelatih lokal.
Erick menjelaskan bahwa salah satu fungsi utama asisten pelatih baru ini adalah membantu menyinkronkan program pengembangan antara Timnas U-17, U-20, dan U-23. Hal ini dinilai penting untuk menciptakan kesinambungan strategi dan filosofi permainan di semua level tim nasional.
“Di tim [pelatih] Patrick Kluivert, nanti ada bertambah juga satu asisten lagi dari Belanda. Sekarang, saya senang mempelajari CV-nya,” ujar Erick Thohir.
Selain mendatangkan pelatih asing, PSSI juga tengah menyeleksi 10 calon asisten pelatih lokal dari database yang ada. Nantinya, dua nama terbaik akan dipilih oleh Patrick Kluivert dan tim untuk bekerja sama dengan staf kepelatihan Timnas Indonesia.
“Hasil diskusi saya dengan Patrick Kluivert dan tim, sejak awal saya ingin ada transfer knowledge untuk pelatih-pelatih kita. Ini bagian dari upaya kita dalam mengembangkan talent pool,” kata Erick.
Langkah strategis ini dinilai sebagai upaya serius untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia. Dengan menggabungkan pengalaman pelatih asing dan potensi pelatih lokal, PSSI berharap dapat menciptakan tim yang lebih kompetitif di level internasional.
