Spekulasi mengenai alasan pemecatan Shin Tae-yong memang terus berkembang, termasuk dugaan bahwa keputusan ini terkait dengan kasus Elkan Baggott dan Eliano Reijnders. Namun, hingga saat ini, PSSI belum memberikan pernyataan resmi yang mengonfirmasi hal tersebut sebagai alasan pemutusan kerja sama dengan Shin Tae-yong.
Berikut adalah poin-poin yang perlu diperhatikan terkait dugaan ini:
1. Kasus Elkan Baggott
- Elkan Baggott, pemain andalan lini belakang Timnas Indonesia, sempat terlibat masalah dengan klubnya terkait izin bermain untuk Timnas. Ketidakhadirannya di beberapa laga penting memicu spekulasi bahwa ada kurangnya koordinasi antara Timnas dan klub, yang diduga menjadi tanggung jawab manajemen atau bahkan pelatih.
- Namun, menurut pernyataan Shin Tae-yong dalam beberapa wawancara sebelumnya, ia telah berupaya menjalin komunikasi dengan pihak klub untuk memastikan pemain seperti Baggott bisa bermain untuk Timnas.
2. Absennya Eliano Reijnders
- Eliano Reijnders, pemain naturalisasi yang sempat menjadi sorotan, tiba-tiba tidak masuk dalam daftar pemain di beberapa pertandingan terakhir Timnas. Absennya Reijnders menjadi tanda tanya besar, mengingat ekspektasi tinggi terhadap kontribusinya.
- Hingga kini, belum ada penjelasan resmi dari pihak PSSI atau Shin Tae-yong terkait alasan absennya Reijnders. Hal ini memicu dugaan adanya masalah internal atau kebijakan teknis yang tidak berjalan mulus.
3. Dugaan Hubungan dengan Pemecatan
- Pemecatan Shin Tae-yong secara mendadak memang membuat publik mempertanyakan alasan di balik keputusan tersebut. Ada dugaan bahwa faktor-faktor seperti kurangnya komunikasi dengan klub pemain, hasil kompetisi yang belum optimal, serta kendala dalam memaksimalkan potensi pemain naturalisasi menjadi pemicunya.
- Meski demikian, Ketua Umum PSSI Erick Thohir sebelumnya menegaskan bahwa evaluasi kinerja pelatih dilakukan secara menyeluruh dan melibatkan berbagai faktor, termasuk hasil pertandingan dan target jangka panjang.
4. Faktor Lain yang Mungkin Berpengaruh
- Selain isu pemain, beberapa pihak juga menyoroti target ambisius yang diberikan kepada Shin Tae-yong, seperti membawa Timnas lolos ke Piala Dunia 2026. Dengan persaingan ketat di tingkat Asia, beban tersebut menjadi tantangan besar bagi pelatih mana pun.
- Hubungan antara pelatih dengan PSSI juga disebut-sebut mengalami dinamika, terutama dalam hal strategi pengembangan Timnas dan keputusan jangka panjang.
