BeritaTimnas Indonesia

PSSI Bayar Puluhan Miliar untuk Kompensasi Pemecatan Shin Tae-Yong

66

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mengungkapkan bahwa federasi harus mengeluarkan dana besar untuk membayar kompensasi pemutusan kontrak Shin Tae-yong. Jumlah kompensasi ini disebut mencapai angka puluhan miliar rupiah.

Pernyataan ini disampaikan Arya kepada wartawan saat konferensi pers di GBK Arena, Senayan, Jakarta, pada Selasa (7/1/2025). Menurutnya, keputusan mengganti pelatih Timnas Indonesia adalah risiko yang sudah diperhitungkan PSSI, baik dari segi finansial maupun tanggung jawab moral.

“Sebenarnya, kalau Pak Erick berpikir untuk cari aman, mungkin beliau tidak melakukan pergantian pelatih. Misalnya, pelatih lama dipertahankan, kalau gagal di (Kualifikasi) Piala Dunia 2026 pasti yang dimaki-maki pelatih lamanya itu,”ujar Arya.

Ia menambahkan bahwa dari segi finansial, PSSI telah mempersiapkan dana besar untuk membayar hak-hak Shin Tae-yong sesuai dengan kontrak yang telah disepakati sebelumnya.

“Kedua, dari segi finansial, puluhan miliar loh yang harus dibayar. Artinya, kami tanggung,” lanjutnya.

Arya juga menjelaskan bahwa tidak ada cara untuk menghindari pembayaran kompensasi tersebut karena hal itu sudah menjadi tanggung jawab federasi.

“Tidak mungkin kan diperjualbelikan hal-hal itu. Tidak ada yang mau beli, puluhan miliar. Kami harus ambil risiko itu,”tambah Arya.

Meskipun keputusan ini memicu pro dan kontra, PSSI tetap optimistis bahwa langkah mengganti pelatih dengan Patrick Kluivert akan membawa perubahan positif bagi Timnas Indonesia, terutama dalam upaya meraih tiket ke Piala Dunia 2026.

Exit mobile version