Timnas Indonesia

PSSI Terapkan Aturan Baru: Klub Liga 1 Wajib Mainkan Pemain U-22, Kecuali Jika Dua atau Lebih Dipanggil Timnas

65
×

PSSI Terapkan Aturan Baru: Klub Liga 1 Wajib Mainkan Pemain U-22, Kecuali Jika Dua atau Lebih Dipanggil Timnas

Sebarkan artikel ini
PSSI

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah mengeluarkan regulasi baru yang mewajibkan setiap klub Liga 1 untuk memainkan minimal satu pemain berusia di bawah 22 tahun (U-22) dalam setiap pertandingan. Aturan ini bertujuan untuk mendorong pengembangan talenta muda dan mempersiapkan mereka untuk kompetisi internasional.

Detail Aturan

Berdasarkan regulasi yang diterapkan pada musim 2024/2025, setiap klub diwajibkan:

  • Memasukkan minimal satu pemain U-22 dalam starting XI.
  • Memastikan pemain tersebut bermain setidaknya selama 45 menit.

Jika pemain U-22 yang diturunkan mengalami cedera atau tidak dapat melanjutkan permainan sebelum mencapai 45 menit, klub harus menggantinya dengan pemain U-22 lain untuk memenuhi total durasi yang ditetapkan.

Pengecualian untuk Pemanggilan Timnas

PSSI memberikan kelonggaran bagi klub yang pemain U-22-nya dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia. Jika sebuah klub memiliki dua atau lebih pemain U-22 yang dipanggil timnas, klub tersebut dibebaskan dari kewajiban memainkan pemain U-22 dalam pertandingan Liga 1. Namun, jika hanya satu pemain yang dipanggil, klub tetap harus memenuhi regulasi tersebut.

Tujuan dan Dampak

Aturan ini dirancang untuk:

  • Meningkatkan jam terbang pemain muda di kompetisi tingkat atas.
  • Mempersiapkan pemain U-22 untuk ajang internasional seperti SEA Games 2025.

Dengan memberikan kesempatan bermain yang konsisten, diharapkan pemain muda dapat berkembang lebih cepat dan siap menghadapi tantangan di level internasional.

Tanggapan Klub dan Pelatih

Beberapa klub menyambut positif regulasi ini sebagai langkah strategis untuk pengembangan pemain muda. Namun, ada juga kekhawatiran terkait kedalaman skuad, terutama jika banyak pemain U-22 yang dipanggil timnas secara bersamaan. Pelatih klub diharapkan dapat menyesuaikan strategi dan rotasi pemain untuk memenuhi regulasi tanpa mengorbankan performa tim.

Sanksi bagi Pelanggaran

PSSI menetapkan sanksi bagi klub yang tidak mematuhi regulasi ini:

  • Denda sebesar Rp200 juta jika tidak memasukkan pemain U-22 dalam starting XI.
  • Denda tambahan Rp100 juta jika akumulasi durasi bermain pemain U-22 tidak terpenuhi hingga akhir musim.

Kesimpulan

Regulasi baru PSSI mengenai kewajiban memainkan pemain U-22 di Liga 1 merupakan langkah proaktif untuk mengembangkan talenta muda Indonesia. Dengan adanya pengecualian bagi klub yang pemainnya dipanggil timnas, PSSI menunjukkan fleksibilitas dalam penerapan aturan, memastikan keseimbangan antara pengembangan pemain dan kebutuhan kompetitif klub.

Sumber Referensi:

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *