Proses Dokumentasi Rampung
Timnas Malaysia resmi menyelesaikan proses dokumentasi naturalisasi striker asal Belanda, Ferdy Druijf. Kabar ini dikonfirmasi oleh jurnalis Astro Arena, Zulhelmi Zainal Azam, yang menyebutkan bahwa semua berkas terkait proses naturalisasi Ferdy telah rampung. Kehadiran Ferdy diharapkan dapat menjadi tambahan kekuatan di lini depan Harimau Malaya, khususnya jelang putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027.
Profil Ferdy Druijf
Ferdy Druijf merupakan striker berusia 27 tahun yang saat ini berstatus tanpa klub setelah kontraknya dengan Rapid Vienna berakhir pada 5 Februari 2025. Berdasarkan data dari Transfermarkt, Druijf memiliki catatan cukup impresif saat memperkuat Rapid Vienna sejak musim 2021/2022, dengan torehan:
- đź“ŠÂ 43 Penampilan
- ⚽ 13 Gol
- 🎯 6 Assist
Sebelum berkarier di Austria, Ferdy Druijf sempat membela sejumlah klub di Belanda seperti PEC Zwolle, AZ Alkmaar, dan NEC Nijmegen. Ia juga memiliki pengalaman internasional bersama timnas kelompok umur Belanda, yang menambah nilai strategisnya bagi skuad Malaysia.
Tambahan Kekuatan untuk Kualifikasi Piala Asia 2027
Kehadiran Ferdy Druijf menjadi angin segar bagi pelatih Timnas Malaysia dalam menghadapi babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027. Dengan pengalamannya di liga-liga Eropa dan naluri mencetak gol yang tajam, Ferdy diharapkan mampu meningkatkan produktivitas lini serang Harimau Malaya.
Malaysia memang tengah berupaya memperkuat skuadnya melalui proses naturalisasi guna bersaing di level Asia. Druijf menjadi salah satu nama yang dinilai mampu memberi dampak langsung di lapangan, apalagi mengingat pengalamannya dalam kompetisi tingkat tinggi.
Strategi Naturalisasi Jadi Andalan Malaysia
Strategi naturalisasi bukan hal baru bagi Malaysia dalam memperkuat tim nasional mereka. Sejumlah pemain berdarah campuran dan pemain asing yang dinaturalisasi sebelumnya telah menjadi bagian penting dari skuad Harimau Malaya. Dengan bergabungnya Ferdy Druijf, Malaysia menambah opsi lini depan sekaligus memperkuat ambisi mereka di panggung Asia.