Karier sebagai pesepak bola profesional dikenal memiliki rentang waktu yang terbatas. Kesadaran akan hal ini mendorong Alberto ‘Beto’ Goncalves, penyerang andalan PSBS Biak, untuk mempersiapkan masa depannya setelah gantung sepatu. Di usia 43 tahun, Beto tidak hanya fokus pada performa di lapangan, tetapi juga merancang langkah-langkah strategis untuk tetap berkiprah di dunia sepak bola melalui jalur kepelatihan.

Perjalanan Karier Beto Goncalves

Beto Goncalves memulai karier sepak bolanya di Brasil sebelum merantau ke Indonesia pada tahun 2008. Sejak saat itu, ia telah membela berbagai klub ternama seperti Persipura Jayapura, Arema FC, Sriwijaya FC, Madura United, hingga kini bersama PSBS Biak. Kontribusinya tidak hanya dirasakan di level klub, tetapi juga di tim nasional Indonesia, setelah resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada tahun 2018.

Langkah Menuju Kepelatihan

Menyadari bahwa usia tidak lagi muda untuk seorang atlet profesional, Beto mulai mempersiapkan diri untuk beralih ke dunia kepelatihan. Ia telah menyelesaikan lisensi kepelatihan C dan saat ini tengah mengikuti kursus untuk mendapatkan lisensi B AFC. Beto menegaskan bahwa menjadi pelatih adalah pilihan yang tepat baginya untuk tetap berkontribusi dalam dunia sepak bola Indonesia.

“Dua tahun yang lalu saya buat lisensi C, jadi tahun ini saya buat lisensi B AFC,” ungkap Beto.

Ketik

Rencana Setelah Pensiun

Beto berencana untuk melanjutkan kariernya sebagai pelatih setelah pensiun sebagai pemain. Ia berharap dapat menerapkan pengalaman dan pengetahuannya untuk membina generasi muda pesepak bola Indonesia. Beto juga mempertimbangkan untuk tetap bersama PSBS Biak, baik sebagai pemain maupun dalam kapasitas lain, tergantung pada kebutuhan klub dan kondisi fisiknya.

“Hari ini atau besok mungkin sudah deal kontrak terus main satu musim lagi. Kita lihat ke depan bagaimana kalau sudah mau berhenti, jadi pelatih atau masih bermain. Yang penting saya ingin tetap di PSBS Biak,” jelas Beto.

Bola

Kontribusi bagi Sepak Bola Indonesia

Dengan pengalaman panjangnya di berbagai klub dan level kompetisi, Beto Goncalves memiliki potensi besar untuk menjadi pelatih yang mumpuni. Kehadirannya diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan sepak bola Indonesia, khususnya dalam pembinaan pemain muda.

Kesimpulan

Beto Goncalves menunjukkan bahwa persiapan matang untuk masa depan adalah kunci bagi setiap atlet. Dengan merancang karier kepelatihan, ia tidak hanya memastikan keberlanjutan kontribusinya dalam dunia sepak bola, tetapi juga menjadi inspirasi bagi pemain lain untuk memikirkan langkah strategis setelah pensiun.

Sumber Referensi: